Pembangunan Daerah Rendah Karbon

Pembangunan Rendah Karbon: Investasi Daerah untuk Masa Depan Berkelanjutan

Sumber: Freepik

Indonesia telah berkomitmen mengurangi emisi gas rumah kaca (GRK) secara signifikan, namun komitmen itu tak akan berarti tanpa peran aktif pemerintah daerah. Mengapa? Karena sebagian besar aktivitas ekonomi—dan jejak karbonnya—terjadi di daerah.

Traction Energy Asia hadir untuk membantu daerah menjawab tantangan ini melalui pendampingan strategis penyusunan kebijakan pembangunan rendah karbon. Program ini dirancang agar strategi hijau tak berhenti di atas kertas, tapi benar-benar masuk dalam dokumen perencanaan resmi seperti RPJMD dan RKPD.

Melalui pendekatan berbasis data (baseline emisi GRK, PDRB hijau, dan tabel input-output lingkungan), kami membantu daerah:

  • Memahami sektor apa saja yang menyumbang emisi tertinggi,
  • Merancang kebijakan tata ruang yang lebih lestari,
  • Menyusun program dan aksi nyata penurunan emisi yang bisa dijalankan oleh SKPD.

Lebih dari sekadar teknis, program ini adalah ajakan untuk berpikir jangka panjang—menyeimbangkan pertumbuhan ekonomi dan keberlanjutan lingkungan.

Traction yakin bahwa masa depan rendah karbon Indonesia dimulai dari kabupaten dan daearah yang berani bertransformasi hari ini.

Article written by

tractionAdmin

Enjoying this article?

Relevant Articles

Posted: Juli 7, 2022

Minyak jelantah sebagai bahan baku mendorong biofuel berkelanjutan

Oleh Fariz Panghegar. Opini ini diposting di The Jakarta Post. Konten hanya tersedia dalam Bahasa Inggris.

Posted: Juni 30, 2021

Traction Energy Asia Mendukung Pemerintah Daerah Indonesia untuk Menanamkan Pertumbuhan Rendah Karbon dan Mitigasi Iklim ke dalam Perencanaan

Selama September 2020 hingga Juni 2021 mendatang, Traction Energy Asia menyediakan pendampingan penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) berbasis

Posted: Mei 19, 2025

Kolaborasi Traction Energy Asia dan Kabupaten Trenggalek untuk Pembangunan Rendah Karbon

Sebagai bagian dari upaya Traction Energy Asia dan Pemerintah Kabupaten Trenggalek untuk mengintegrasikan strategi pembangunan rendah karbon ke dalam perencanaan