AJEL

Akademi Jurnalis Ekonomi dan Lingkungan: Mendorong Jurnalisme Ekonomi yang Berwawasan Lingkungan di Indonesia

AJEL angkatan pertama yang diselenggarakan pada tahun 2021.

Di tahun 2021, Traction Energy Asia bersama Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Indonesia meluncurkan Akademi Jurnalisme Ekonomi Lingkungan (AJEL). Inisiatif ini hadir karena dominasi pemberitaan media yang masih terpaku pada narasi ekonomi semata, tanpa memperhitungkan dampak lingkungan secara mendalam.

Melalui AJEL, sebanyak 20 jurnalis ekonomi dari berbagai media di Indonesia dipilih untuk mengikuti serangkaian pelatihan mendalam. Mereka dibekali pengetahuan dan keterampilan untuk melihat isu pembangunan dari kacamata lingkungan hidup, serta didampingi oleh editor, jurnalis senior, dan para ahli. Sesi pelatihan mencakup 18 sesi online, 2 sesi tatap muka, hingga kegiatan peliputan yang didukung dana fellowship.

Asal daerah media peserta AJEL angkatan pertama

The program included 18 online sessions, two in-person workshops, and field reporting activities supported by a fellowship grant. As a result, 18 participants successfully produced 26 published stories that integrated environmental perspectives into economic reporting—each published by their respective media outlets.

AJEL terbukti menjadi wadah penguatan kapasitas, sekaligus menjembatani relasi antara jurnalis, akademisi, dan organisasi masyarakat sipil.

Kini, AJEL telah memasuki tahap pengembangan jejaring alumni. Traction Energy Asia dan AJI Indonesia berkomitmen untuk terus memperkuat ekosistem jurnalisme ekonomi berkelanjutan di Indonesia melalui dukungan dari mitra seperti Ashden Trust dan CLUA.

Article written by

tractionAdmin

Enjoying this article?

Relevant Articles

Posted: Maret 17, 2022

Jalan Panjang Menuju Insentif untuk Label Hijau Sawit

Para petani swadaya sadar betul bahwa sertifikasi kelapa sawit adalah satu-satunya cara untuk menembus dunia. Pasalnya, dari sekitar 47 juta

Posted: Maret 17, 2022

Menengok Nasib Eksplorasi Panas Bumi WKP Gunung Lawu

Eksplorasi panas bumi di Gunung Lawu hingga kini belum ada kelanjutan. Pertamina memastikan bahwa eksplorasi belum berhenti meski masyarakat dan

Posted: Desember 12, 2022

Peneliti Lingkungan di Indonesia Tanggapi Pengucuran Dana Kerugian di COP27

TEMPO.CO, Jakarta – Keputusan KTT Iklim atau COP27 di Mesir pada November 2022 yang menyepakati pengucuran dana kerugian atau kerusakan